Oktavia kemudian menceritakan kisahnya melakukan diet tersebut kepada detikHealth, seperti ditulis pada Sabtu (22/2/2014):
<i>Dari kecil saya mengalami obesitas, tapi saya baru tersadar betapa gemuknya saya saat masih duduk di bangku kelas 3 SMA. Saat itu berat badan saya mencapai 88 kg. Saya merasa malu rasanya ketika bercermin. Saya melihat tubuh ini dan mulai berpikir untuk melakukan diet.
Kebetulan saya menonton salah satu acara televisi tentang diet. Di situ disebutkan bahwa diet sehat dapat dilakukan dengan cara mengurangi porsi makan dan berhenti makan makanan yang digoreng.
Manfaat makan Buah Semangka dalam pola Makan Sehari hari
Oleh sebab itu saya mencoba menerapkannya dalam pola makan sehari-hari. Saya mengurangi asupan karbohidrat seperti nasi, roti, dan makanan-makanan berlemak seperti tetelan dan bakso. Saya juga mengurangi asupan makanan yang bersantan.
Biasanya pagi hari saya minum susu low fat. Untuk makan siang menu saya adalah sayur-sayuran rebus pengganti karbohidrat seperti kangkung, labu, dan bayam. Sedangkan untuk menu protein, biasanya saya makan tahu dan tempe yang direbus. Kadang-kadang saya juga makan telur rebus yang bagian kuningnya dibuang.
Manfaat Buah semangka Dan jogging
Setelah itu sekitar pukul 2 siang saya biasanya juga joging. Nah, khusus untuk malam hari saya biasanya hanya makan buah-buahan seperti semangka yang kandungan airnya tinggi. Hal ini saya lakukan agar saya tidak merasa lapar lagi setelahnya. Dengan begitu bobot saya turun 25 kg dalam 11 bulan.
Niat merupakan faktor penting yang bisa membawa kesuksesan dalam diet. Oleh sebab itu, berusahalah dan jangan menyerah.
source: Detik Healt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar